Hai ketemu lagi dengan pembahasan finansial untuk yang kedua kalinya..
Setelah post sebelumnya bercerita tentang Menabung ketika kuliah, kali ini kita bahas tentang bisa gak sih mempercepat pembentukan dana darurat ketika kuliah?
Jawabannya: Why not? Yaaa walaupun aku tau tugas mahasiswa yaaa belajar kan yaa.. bahkan sodara-sodara akupun pernah bilang "udaahh gak usah pikirin uang, urusan uang biar orang tua kamu aja, tugasnya belajar aja kamu mah." Iyaaa aku setujuu banget tugas kita emang belajar, tapi masa iya sih kita gak mikirin keberlangsungan hidup kita selama diperantauan, emangnya mau jadi mahasiswa yang boros, kalau uang abis minta mama papa lagi? Gak kepingin gitu punya tabungan sendiri, bisa belanja pakai uang sendiri, bisa jalan-jalan pakai uang sendiri? Huh apalagi yang punya pacar tapi uang kencannya pakai uang mama papa, aiihh ituu cemeeenn keleeuuss..hihiii *piss
Jadi, gimana sih caranya biar kita bisa mempercepat mengumpulkan dana darurat ketika kuliah?
Kalau dipost sebelumnya dana darurat aman aku itu adalah sebesar 3.200.000 dan bisa dikumpulkan dalam waktu 1 tahun 4 bulan dengan tiap bulannya menabung sebesar 200.000. Nah, bagaimana cara mempercepatnya? Kita bisa mempercepat dengan berbagai alternatif seperti:
Keuntungan jadi asisten itu banyak loh, antara lain:
- Dikenal dosen (terutama dosen pembimbing lab.)
- Dikenal kalo gak adik kelas ya kakak kelas..hihii
- Dapet ilmu baru baik itu softskill maupun hardskill
- Dapet keluarga baru yang memiliki visi yang sama
- dan tentunya dapet gaji semesteran..hihii
Kalau dulu tuh kurang lebih 600.000-an per semester (kadang bisa lebih dikit, kadang bisa lebih banyak tergantung dari jam jaga dan jumlah praktikan dalan 1 semester)
Iyaa masih banyak cara lain untuk mempercepat dalam pengumpulan dana daruratmu. Kalau aku menjalankan poin 1 - 4, daaann pengumpulan dana daruratmu gak perlu sampai 1 tahun loh.. Silahkan dicobaa yaaa :)
Ohiya, post selanjutnya kita bahas macam-macam tabungan yang cocok untuk kamu yuk :)
Salam,
Maya
Setelah post sebelumnya bercerita tentang Menabung ketika kuliah, kali ini kita bahas tentang bisa gak sih mempercepat pembentukan dana darurat ketika kuliah?
Jawabannya: Why not? Yaaa walaupun aku tau tugas mahasiswa yaaa belajar kan yaa.. bahkan sodara-sodara akupun pernah bilang "udaahh gak usah pikirin uang, urusan uang biar orang tua kamu aja, tugasnya belajar aja kamu mah." Iyaaa aku setujuu banget tugas kita emang belajar, tapi masa iya sih kita gak mikirin keberlangsungan hidup kita selama diperantauan, emangnya mau jadi mahasiswa yang boros, kalau uang abis minta mama papa lagi? Gak kepingin gitu punya tabungan sendiri, bisa belanja pakai uang sendiri, bisa jalan-jalan pakai uang sendiri? Huh apalagi yang punya pacar tapi uang kencannya pakai uang mama papa, aiihh ituu cemeeenn keleeuuss..hihiii *piss
Jadi, gimana sih caranya biar kita bisa mempercepat mengumpulkan dana darurat ketika kuliah?
Kalau dipost sebelumnya dana darurat aman aku itu adalah sebesar 3.200.000 dan bisa dikumpulkan dalam waktu 1 tahun 4 bulan dengan tiap bulannya menabung sebesar 200.000. Nah, bagaimana cara mempercepatnya? Kita bisa mempercepat dengan berbagai alternatif seperti:
- Menjadi asisten laboratorium atau asisten dosen
Keuntungan jadi asisten itu banyak loh, antara lain:
- Dikenal dosen (terutama dosen pembimbing lab.)
- Dikenal kalo gak adik kelas ya kakak kelas..hihii
- Dapet ilmu baru baik itu softskill maupun hardskill
- Dapet keluarga baru yang memiliki visi yang sama
- dan tentunya dapet gaji semesteran..hihii
Kalau dulu tuh kurang lebih 600.000-an per semester (kadang bisa lebih dikit, kadang bisa lebih banyak tergantung dari jam jaga dan jumlah praktikan dalan 1 semester)
- Jaga ujian yuk
- Cari beasiswa yuk
- Jualan yuk
- Banyak tempat bimbel yang buka lowongan tuh ;)
- Masa kuliah, biasanya mulai banyak MLM yang ditawarkan
Iyaa masih banyak cara lain untuk mempercepat dalam pengumpulan dana daruratmu. Kalau aku menjalankan poin 1 - 4, daaann pengumpulan dana daruratmu gak perlu sampai 1 tahun loh.. Silahkan dicobaa yaaa :)
Ohiya, post selanjutnya kita bahas macam-macam tabungan yang cocok untuk kamu yuk :)
Salam,
Maya